Studi Komprehensif
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA IBU HAMIL BERSALIN DENGAN LASERASI DERAJAT II, NIFAS, BAYI BARU LAHIR PADA NY. "R" G2P1A0 DI PUSKESMAS KALANGANYAR KABUPATEN LEBAK TAHUN 2024
Menurut WHO jumlah AKI di dunia sekitar 443 per 100.000 KH, sedangkan jumlah AKB di dunia mencapai 54 per 1000 KH pada tahun 2020. AKI di Kabupaten Lebak mencapai 43 kasus dan AKB Kabupaten Lebak sekitar 279 kasus pada tahun 2020 dan pada tahun 2019 terdapat 408 kasus, sehingga terjadi penurunan kasus bila dibandingkan pada tahun 2019.
Adapun upaya pemerintah untuk kasus ini adalah penyediaan pelayanan kesehatan yang esensial dan optimal. Tujuan dari asuhan kebidanan komprehensif adalah untuk menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) agar dapat terus meningkatkan kesehatan ibu dan anak dengan memberikan asuhan kebidanan secara rutin dimulai dari hamil, bersalin, nifas, keluarga berencana (KB), dan bayi baru lahir pada klien secara nyata. Metode studi kasus komprehensif dengan mengambil ibu hamil usia kandungan 35 minggu sampai dilakukan pertolongan persalinan serta pemantauan KF 1 sampai KF 4, serta KN 1 sampai KN 3 dengan pendekatan manajemen kebidanan varney dan pendokumentasian SOAP. Masalah yang ditemukan pada kasus ini yaitu pada pemeriksaan ANC dengan usia kehamilan 35 minggu 1 hari ibu mengalami ketidaknyamanan fisiologis trimester III, dan belum adanya persiapan laktasi. Hasilnya ketidaknyamanan ibu sudah teratasi dan kolostrum ibu sudah ada pada usia kehamilan 36 minggu 4 hari. Pada proses persalinan terjadi robekan perineum derajat II dengan perdarahan aktif, dilakukan penjahitan perineum derajat II dan perdarahan laserasi sudah tidak aktif. Pada masa nifas berjalan dengan baik. Pada pemeriksaan neonatus, bayi lahir dengan jenis kelamin perempuan, BB 3800 gram, PB 51 cm tidak ada cacat dan kelainan pada bayi.
Tidak tersedia versi lain