Skripsi
ANALISIS LAPORAN ARUS KAS DAN LAPORAN LABA RUGI UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2015-2018
Salah satu indikator perusahaan yang bonafit adalah menyajikan laporan keuangan yang baik. Artinya bahwa perusahaan dapat membuat laporan keuangan dengan benar sesuai dengan standar yang berlaku (standar akuntansi) dan bagian dari laporan keuangan yang wajib dibuat yaitu laporan arus kas. Laporan arus kas didasarkan pada neraca dan daftar perhitungan laba rugi perbandingan. Sekalipun demikian, hal ini tidak dimaksudkan untuk menjadi duplikasi atau pengganti laporan tersebut. Jadi, laporan arus kas memang sangat berhubungan dengan laporan laba rugi dikarenakan nilai arus kas bisa diketahui dari perhitungan laba rugi. Dari kedua laporan keuangan tersebut akan dianalisis untuk menilai kinerja keuangannya, hasil dari analisis laporan keuangan selanjutnya akan disimpulkan dan hasilnya akan diketahui kinerja keuangannya.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan penulis menggunakan pendekatan deskriptif. Penulis menggunakan data sekunder dalam penelitian ini yakni Data Sekunder yang telah ada diperusahaan data sekunder yang penulis kumpulkan dari bursa efek Indonesia. Laporan keuangan perusahaan berupa laporan arus kas dan laporan laba rugi, dengan objek PT. Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk.
Rasio likuiditas pada current ratio tahun 2015-2018 triwulan III dengan persentase 39,63% lebih besar dibanding rasio profitabilitas return on asset (ROA) tahun 2015-2018 triwulan III dengan persentase 17%, Rasio likuiditas pada cash ratio tahun 2015-2018 triwulan III dengan persentase 3,05% lebih kecil dibanding rasio profitabilitas return on equity (ROE) tahun 2015-2018 triwulan III dengan persentase 21%, Rasio likuiditas pada quick ratio tahun 2015-2018 triwulan III dengan persentase 24,32% lebih kecil dibanding rasio profitabilitas net profit margin (NPM) tahun 2015-2018 triwulan III dengan persentase 119%.
Pada laporan arus kas PT. Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk terjadi peningkatan nilai arus kas yang signifikan ditahun 2017, dikarenakan nilai penerimaan kas yang meningkat ditahun 2017. Pada laporan laba rugi perusahaan mengalami kerugian pada tahun 2015 dan tahun 2018 triwulan III, dikarenakan nilai beban-beban lebih besar yang harus dibayar dibanding dengan nilai penjualan serta pendapatan perusahaan. Dilihat dari kinerja keuangannya nilai rasio likuiditas dan profitabilitas perusahaan rata-rata menunjukan kategori kinerja keuangan yang tidak baik.
Tidak tersedia versi lain