Skripsi
PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA) PADA PERUSAHAAN FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2010-2015
Rasio profitabilitas adalah rasio untuk mengukur kinerja keuangan Salah satu indikator rasio profitabilitas yang penulis gunakan adalah Return On Assets (ROA), Return On Assets (ROA) adalah suatu ukuran efektifitas manajemen dalam menghasilkan keuntungan dengan mengelola total aktiva yang dimilikinya. Sedangkan faktor yang mendukung keberhasilan untuk mendapatkan Return On Assets (ROA) adalah perputaran modal kerja dan perputaran persediaan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh perputaran modal kerja dan perputaran persediaan terhadap Return On Assets (ROA) pada perusahaan farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2015.
Data yang digunakan adalah data sekunder dengan metode dokumentasi berupa laporan keuangan tahunan. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 10 perusahaan farmasi dan sampel yang diambil adalah menggunakan purposive sampling sehingga terdapat 6 perusahaan yang dijadikan sampel. Teknik analisa yang digunakan adalah Regresi Linear Berganda, Uji Asumsi Klasik dan Uji Hipotesis dengan menggunakan program SPSS 20.
Berdasarkan hasil Uji F diketahui bahwa nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 yaitu sebesar 0,000 yang menunjukan bahwa secara simultan perputaran modal kerja dan perputaran persediaan berpengaruh signifikan terhadap Return On Assets (ROA). Dan berdasarkan hasil uji t menunjukan bahwa secara parsial perputaran modal kerja berpengaruh signifikan terhadap Return On Assets (ROA) dengan signifikansi lebih kecil dari 0,05 yaitu sebesar 0,000. Berdasarkan uji t juga menunjukan bahwa secara parsial perputaran persediaan berpengaruh signifikan terhadap Return On Assets (ROA) dengan signifikansi lebih kecil dari 0,05 yaitu sebesar 0,000.
Tidak tersedia versi lain