Karya Tulis Ilmiah
HUBUNGAN ANTARA UMUR IBU DAN PARITAS DENGAN KEJADIAN PREEKLAMSI DI RSUD ADJIDARMO RANGKASBITUNG PADA BULAN AGUSTUS-DESEMBER TAHUN 2018
Berdasarkan Data yang di peroleh di RSUD dr. Adjidarmo Rangkasbitung pada Bulan Agustus-Desember tahun 2017 jumlah Ibu bersalin keseluruhan terdapat 391 orang, ibu dengan Preeklamsi sebanyak 129 kasus, dengan data perbandingan yaitu pada tahun 2018 jumlah ibu bersalin keseluruhan 412 dan kasus ibu dengan preeklamsi sebanyak 158 kasus. Hal ini menunjukan terjadinya peningkatan kejadian preeklamsi, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan umur ibu, kejadian Preeklamsi di RSUD dr. Adjidarmo Rangkasbitung pada Bulan Agustus-Desember Tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan case control, yaitu penelitian analitik. Populasi penelitian sebanyak 412 ibu bersalin yang tidak preekiamsi maupun yang mengalami preeklamsi. Sampel minimal 50 sampel dimana kasus yang diambil sebanyak 25 dengan pebandingan 1:1 dan sampel control yang diambil sebanyak 25 secara sistematik random sampling. Analisis univariat dan bivariat, Hasl penelitian dengan analisis univariat menujukan bahwa kejadian Preeklamsi sebanyak 25.0% dan yang tidak mengalami Preeklamsi sebanyak 25,0% ibu yang berumu 35 tahun sebanyak 52.0%, dan ibu dengan paritas 1 atau 24 sebanyak 84,0%. Secara bivariat ditemukan bahwa Variabel umur nilai P sebesar 0,028 (P>0.05) dan Variabel paritas dengan nilai P sebesar 0,015 (P>0,05) dengan menggunakan Chi-Square pada a=0,05 sehingga HO gagal di tolak yang artinya bahwa secara statistik tidak terdapat hubungan yang bermakna antara umur ibu paritas dengan kejadian Preeklamsi. Untuk mencegah terjadinya peningkatan preeklamsi pada ibu hamil atau pun bersalin baiknya ibu lebih teratur memriksakan kehamilanny untuk mendeteksi lebih lajut dan mencegah secara dini.
Tidak tersedia versi lain