Skripsi
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA BAGI HASIL TERHADAP BELANJA DAERAH PADA BAPENDA DI KABUPATEN LEBAK
Pendpatan asli daerah, dana bagi hasil dan belanja derah mengalami ke tidak stabilan. Pada tahun 2020 pendapatan asli daerah yaitu sebesar Rp 917.926.285.143 dan mengalami penurunan di tahun 2021 yaitu sebesar Rp.823.930.414.122 lalu mengalami kenaikan di tahun 2022 yaitu sbebesar Rp.966.466.325 592. Begitu pula untuk dana bagi hasil, pada tahun 2020 dana bagi hasil sebesar Rp 19. 106.889.524 dan mengalami penurunan di tahun 2020 sebesar Rp. 17.329.795.867 dan mengalami kenaikan di tahun 2022 yaitu sbebesar Rp.13.893.249.840. Belanja daerah pada tahun 2020 yaitu sebesar Rp. 969 858 823.856 dan mengalmi penurunan di tahun 2021 yaitu sebesar Rp.790.230.343.853 dan mengalami kenaikan di tahun 2022 yaitu sbebesar Rp. 923.316.280.348.
Penelitian ini melibatkan sempel 36 data Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Belanja Daerah selama 2 tahun. Metode pengumpulan data yaitu olah data. Metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif dan pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi dengan program SPSS 25.00 for windows
Diketahui nilai thitung sebesar 3.221 dan ttabel 2.03452 dengan nilai signifikansi sebesar 0,003 > 0,05 sedangkan thitung 3.221 > ttabel 2.03452 sehingga dapat di simpulkan bahwa Ho ditolak dan H1 terima dengan artian terdapat Pengaruh PAD (X1) terhadap Belanja Daerah (Y) Pada pada Bapenda Di Kabupaten Lebak Tahun 2020-2022
Diketahui nilai thitung sebesar -0,664 dan ttabel 2.03452 dengan nilai signifikansi sebesar 0,511 > 0,05 berarti signifikan sedangkan thitung -0,664 < tabel 2.03452 sehingga dapat di simpulkan bahwa H0 diterima dan H2 ditolak dengan artian tidak terdapat Pengaruh DBH (X2) terhadap Belanja Daerah (Y) Pada pada Bapenda Di Kabupaten Lebak Tahun 2020-2022
Diketahui nilai fhitung sebesar 3,028 dan ftabel 3.28 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 berarti signifikan sedangkan fhitung 3,028 ftabel 3,25 sehingga dapat di simpulkan bahwa H3 diterima dengan artian terdapat Pengaruh PAD (X1) dan DBH (X2) secara bersama sama (simultan) berpengaruh sugnifikan terhadap Belanja Daerah (Y).
Tidak tersedia versi lain