Skripsi
PENGARUH PENERAPAN ABSENSI FINGER PRINT TERHADAP DISIPLIN PEGAWAI DI SEKRETARIAT DPRD PROVINSI BANTEN
Disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah kesanggupan Pegawai Negeri Sipil untuk menaati kewajiban dan menghindari larangan yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia. Peneliti menemukan kasus yang menarik dimana terdapat fenomena pada kenyataannya masih banyak pegawai yang melakukan pelanggaran, hal tersebut sangat menarik untuk diteliti, mengingat sekarang telah diterapkannya absensi finger Print dan ada sanksi yang sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 53 tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor tujuan yang ingin dicapai yakni Untuk mengetahui bagaimana efektivitas penerapan Finger Print dalam mempengaruhi Disiplin Pegawai di Sekretariat DPRD Provinsi Banten.
Metode penelitian yang diguanakan metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebar ke 87 responden (karyawan). Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis regresi linier sederhana, koefisien korelasi, koefisien determinasi dan uji t. Sedangkan sebagai uji prasyarat dalam penelitian ini menggunakan uji validitas dan reliabilitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan absen Finger Print berpengaruh positif dan signifikan terhadap Disiplin Pegawai di Sekretariat DPRD Provinsi Banten, namun pengaruhnya tidak terialu kuat hal ini ditunjukkan dengan hasil korelasi yang rendah.
Tidak tersedia versi lain